Apa Bedanya Investasi Saham Konvensional dan Syariah?
Ada banyak pilihan berinvestasi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Selain bebas memilih saham perusahaan mana saja, ada juga pilihan saham
yang syariah.
Menurut Dirut Mandiri Sekuritas, Abiprayadi Riyanto, saham syariah ini hampir
sama dengan saham konvensional. Bedanya perusahaan pemilik sahamnya itu
menjalankan prinsip-prinsip syariah. Lalu apa keuntungan yang didapat dengan membeli saham syariah? Apakah bisa memberikan profit lebih tinggi dari saham biasa?
"Kita tidak bisa lihat. Tapi buat orang yang punya spirit, ideologi, atau concern
maunya investasi di saham syariah mereka punya pilihan. Inilah saham
yang masuk kategori syariah sudah sesuai dengan kata hatinya dan dia
tahu jelas saham syariah sudah disetujui Dewan Syariah Nasional (DSN),"
Menurut Abiprayadi Riyanto, saham syariah ini akan membantu masyarakat Indonesia untuk
memiliki tambahan jenis investasi baru selain instrumen syariah lainnya.
Dengan demikian tidak ada perbedaan berarti antara saham syariah dan
konvensional, hanya saja si investor bisa yakin kalau investasinya tidak
melanggar prinsip syariah.
"Jadi memang kita ini lihat di
Indonesia populasi beragam, islam sangat tinggi tapi mereka sendiri
tidak merasakan bahwa sosialisasi edukasi yang intensif ke golongan itu.
Jadi kita perlu memasyarakatkan dan mensosialiasikan mengenai adanya
saham syariah ini. Itu sebabnya kita fokus di sini,"
"Melakukan sosialisasi syariah, kerja sama dengan BSM karena sudah punya
hampir 2.000 calon nasabah yang akan berinvestasi, tapi mereka maunya di
saham syariah, jadi perlu kita kenalkan saham-saham apa saja yang
dikategorikan sebagai saham-saham syariah dan nanti habis itu kita introduce bagaimana caranya berinvestasi secara syariah,"
Sumber Artikel : Detikfinance
Tidak ada komentar:
Posting Komentar